Yogyakarta (15/12) – Menjelang akhir tahun 2025, Program Studi Studi Islam UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta mengikuti kegiatan Stakeholder Meeting. Kegiatan ini digelar untuk berbagi informasi sekaligus melakukan evaluasi mengenai kualitas akademik, keterampilan, dan peran sosial mahasiswa serta alumni Prodi Studi Islam, termasuk program studi lain di bawah Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam.
Acara ini dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan, antara lain Dr. Ahmad Fauzi, M.A. (Kepala KUA Sleman), Siti Rahmawati, M.Pd.I (Wakil Kepala Sekolah SMA Islam Al-Ma’arif), Hasan Basri, S.T., M.M. (Direktur LSP Ekonomi Syariah), dan Muhammad Iqbal, Lc., M.Hum. (Pengasuh Pondok Pesantren Darul Ulum).
Melalui dialog dan paparan dalam kegiatan ini, pengelola Prodi Studi Islam memperoleh informasi yang akurat terkait kontribusi alumni, kemampuan akademik, serta keterampilan profesional mahasiswa. Temuan ini menjadi masukan penting untuk pengembangan kurikulum, peningkatan pembinaan mahasiswa, dan strategi memperkuat kualitas lulusan Prodi.
Selain berfokus pada evaluasi, Stakeholder Meeting juga menjadi sarana mempererat kerja sama antara Prodi Studi Islam dengan lembaga-lembaga pendidikan dan institusi terkait. Kegiatan ini diharapkan dapat memastikan program studi (khususnya studi islam) lebih responsif terhadap kebutuhan dunia kerja dan masyarakat luas.